Cara Install WordPress di Nginx

WordPress adalah open source untuk website dan blogging yang menggunakan PHP dan MySQL. CMS ini merupakan yang terpopuler dibandingkan saingannya yang lain.
Apa itu Nginx ? Nginx adalah open source reverse proxy untuk HTTP, HTTPS, SMTP, POP3, dan IMAP.  Nginx mendukung load balancing, http cache dan compresser, dan Anda hanya tinggal mengaktifkannya melalui file config nginx.
Nginx dibuat dengan fokus kepada performa yang tinggi dan penggunaan memory serendah mungkin. Itulah mengapa nginx cenderung lebih cepat daripada Apache.
Meski pun WordPress dibuat dengan asumsi Anda memakai Apache. Anda juga bisa menginstallnya di Nginx.
Sebenarya saya telah menulis cara instalasi WordPress, tetapi artikel itu mengasumsikan Anda memakai Apache. Saya juga membuatkan video di Youtube cara manual instalasinya. Tetapi bagaiamana jika Anda ingin menginstall WordPress dengan Nginx  ( dibaca: Engin x ) ?

Sebelum Memulai

Seperti yang tersirat dalam judul posting ini, artikel ini akan menunjukkan kepada Anda bagaimana menginstall WordPress dengan Nginx. Jadi, sebelum memulai sebaiknya Anda telah membaca artikel
instalasi LEMP stack dan telah berhasil menginstall. Pastikan Anda telah punya nginx, MySQL, and PHP-FPM terinstall di server Anda.
Saya mengasumsikan Anda punya akses ke root. Jadi saya menganggap Anda telah login memakai command line atau putty. Karena artikel ini, saya buat Anda mempunyai akses penuh terhadap server Anda.
Di PengunjungBlog kami baru saja memakai cloud hosting di Digital Ocean.

Download WordPress

Pertama kita akan mendownload versi terbaru WordPress. Kita bisa mendownloadnya menggunakan command line:

wget http://wordpress.org/latest.tar.gz

Kemudian Anda bisa mengunzipnya dengan:

 tar -xzvf latest.tar.gz

Membuat User dan Database

Setelah terunzip file WordPress tersebut. Kita bisa membuat user dan database untuk menyimpan data WordPress. Jadi mari kita masuk ke MySQL shell.

mysql -u root -p

Login menggunakan passwords root MySQL. Kemudian mari kita membuat database, saya akan membuat database dengan nama wordpress, Anda bisa mengubahnya dengan nama database yang Anda inginkan.

CREATE DATABASE wordpress;

Kemudian kita akan membuat user baru, Anda bisa mengubah nama user seperti yang Anda inginkan:

CREATE USER wordpressuser@localhost;

Kemudian buat passwordnya dengan:

SET PASSWORD FOR wordpressuser@localhost= PASSWORD("passwordwordpressuser");

Kemudian beri izin user yang kita buat tadi untuk memanajemen database tersebut dengan:

GRANT ALL PRIVILEGES ON wordpress.* TO wordpressuser@localhost IDENTIFIED BY 'passwordwordpressuser';

Kemudian flush MySQL agar perubahan yang kita buat langsung tidak sia-sia karena cache.

FLUSH PRIVILEGES;

Keluar dari MySQL shell:

exit;

Konfigurasi WordPress

Copy isi wp-config-sample.php ke file wp-config.php dengan command:

cp ~/wordpress/wp-config-sample.php ~/wordpress/wp-config.php

Kemudian buka file wp-config.php

sudo nano ~/wordpress/wp-config.php

Cari tulisan seperti di bawah ini dan isi dengan nama database, user dan password dengan informasi yang sama dengan yang kita buat di langkah sebelumnya:

// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** //
/** The name of the database for WordPress */
define('DB_NAME', 'wordpress');

/** MySQL database username */
define('DB_USER', 'wordpressuser');

/** MySQL database password */
define('DB_PASSWORD', 'passwordwordpressuser');

Simpan dan keluar dengan menekan ctrl + x, kemudian pilih yes dengan menekan y.
Kita hampir selesai menyiapkan worpdress. Sekarang kita butuh mengopi file WordPress ke directory website kita. pertama buat file dengan nama www, dimana www adalah nama file directory website kita:

sudo mkdir -p /var/www

Kemudian copy file WordPress yang kita buat tadi ke file tersebut:

sudo cp -r ~/wordpress/* /var/www

Sekarang kita akan mengubah owner file tersebut, agar WordPress diberi izin oleh server kita untuk melakukan update via SFTP, mengedit file di admin panel, dan lainnya. Jika tidak diubah maka kita akan gagal melakukan update plugin atau pun core WordPress jika ada update.
Pertama mari kita pindah ke directory wordpress kita:

cd /var/www/

Tetapkan kepemilikan directory tersebut ke user nginx, gantu “pengguna” ke nama user server Anda.

sudo chown www-data:www-data * -R 
sudo usermod -a -G www-data username

Setting Server Nginx

Sekarang kita akan membuat virtual host untuk WordPress. Mari kita buat sebuah file baru dengan mengopy isi dari file default:

sudo cp /etc/nginx/sites-available/default /etc/nginx/sites-available/wordpress

Buka file itu:

sudo nano /etc/nginx/sites-available/wordpress

Edit file tersebut dengan informasi seperti di bawah ini, ubah servername ke nama domain Anda. File tersebut harus berisi konten seperti ini:

server {
        listen   80;

        root /var/www;
        index index.php index.html index.htm;

        server_name www.pengunjungblog.com;

        location / {
                try_files $uri $uri/ /index.php?q=$uri&$args;
        }

        error_page 404 /404.html;

        error_page 500 502 503 504 /50x.html;
        location = /50x.html {
              root /usr/share/nginx/www;
        }

        # pass the PHP scripts to FastCGI server listening on 127.0.0.1:9000
        location ~ \.php$ {
                try_files $uri =404;
                #fastcgi_pass 127.0.0.1:9000;
                # With php5-fpm:
                fastcgi_pass unix:/var/run/php5-fpm.sock;
                fastcgi_index index.php;
                include fastcgi_params;
                 }

}

Berikut hal-hal yang telah kita ubah:

1. Tambahkan index.php di baris index.
2. Ubah nama server dengan nama domain kita atau IP virtual host kita.
3. Mengubah baris “try_files $uri $uri/ /index.html;” ke “try_files $uri $uri/ /index.php?q=$uri&$args;” agar permalink WordPress bekerja di Nginx
4. Mengubah baris location.

Sekarang kita harus mengaktifkan host untuk WordPress ini dengan:

sudo ln -s /etc/nginx/sites-available/wordpress /etc/nginx/sites-enabled/wordpress

Anda boleh mendelete default host tadi jika Anda ingin, tidak didelete juga tidak masalah:

sudo rm /etc/nginx/sites-enabled/default

Install php5-mysql dengan command line:

sudo apt-get install php5-mysql

kita butuh merestart nginx dengan:

sudo service nginx restart

Jangan lupa restart juga PHP5-FPM:

sudo service php5-fpm restart

Jalankan Instalasi WordPress

Yay. Kita sudah selesai menyiapkan instalasi WordPress di virtual hosting kita yang memakai LEMP stack. Yang butuh kita lakukan adalah mengakses domain Anda.
Begitu proses instalasi selesai Anda bisa login ke admin panel WordPress Anda di www.domainanda.com/wp-admin. Dan mulailah memilih theme, mengaktifkan plugin dan menulis beberapa posting.
Happy blogging! ___Semoga Bermanfaat___